INILAH.COM, Jakarta – Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menyarankan kepada pemerintah agar tidak menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) secara bersamaan dengan Tarif Dasar Listrik (TDL) pada April 2012 nanti.
Demikian disampaikan Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi saat ditemui di Gedung Energi Jakarta, Kamis (1/3/2012). “Kalau pemerintah jadi menaikan BBM Rp1.500 per liter, sebaiknya kenaikan TDL jangan dilakukan dulu. Naikin saja 3-4 bulan setelah itu,” kata Tulus.
Tulus mengatakan bahwa kenaikan harga BBM akan sangat berpengaruh terhadap ekonomi terutama daya beli kebutuhan pokok masyarakat yang menurun. Sehingga hal itu akan berdampak pada inflasi. “Inikan berkaitan dengan daya beli dan inflasi, jadi alangkah baiknya jika kenaikan dilakukan beda waktu,” ujar Tulus.
Menurut Tulus, kenaikan harga BBM menjadi Rp6.000 per liter merupakan harga yang pantas. Saat ini harga BBM subsidi per liter dijual Rp4.500.
Sumber : Inilah.com
0 Comments on "YLKI Tolak Kenaikan Harga BBM dan TDL Bersamaan"